Cara Melacak Status Pengiriman IFP untuk Sekolah
Interaktif Flat Panel (IFP) adalah salah satu bagian program digitalisasi pendidikan pemerintah yang didistribusikan ke ribuan sekolah di seluruh Indonesia. Jika sekolah Anda sedang menunggu IFP, berikut panduan praktis, langkah demi langkah, dan tips dokumentasi agar proses pelacakan dan penerimaan berjalan lancar.
1. Siapkan data penting sekolah (sebelum melacak)
Sebelum mulai melacak, siapkan:
-
NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) — identitas unik sekolah yang sering dipakai untuk pencarian.
-
Kontak kepala sekolah (nomor HP yang tercatat di Dapodik) — penyedia/logistik biasanya akan menghubungi kepala sekolah sebelum pengiriman atau pemasangan.
-
Nomor resi jika sekolah mendapat pemberitahuan resi dari pihak pengirim.
2. Cara melacak: kunjungi situs pelacakan logistik resmi
Banyak daerah/pihak logistik menggunakan portal pelacakan yang disediakan penyedia logistik resmi (contoh: PT. Sartrans yang ditunjuk untuk beberapa tahap distribusi). Langkah umum:
-
Buka situs pelacakan penyedia logistik
sartrans.co.id/track. Masukkan NPSN sekolah atau nomor resi pada kolom pelacakan.
-
Klik tombol Lacak / Track dan tunggu hasil. Sistem akan menampilkan status seperti: sedang transit, tiba di gudang cabang, atau sudah dikirim ke alamat sekolah.
Jika situs logistik menyediakan notifikasi, aktifkan (mis. SMS/WA/email) agar kepala sekolah dan tim teknis mendapatkan pemberitahuan saat unit mendekat.
3. Cek status lewat kanal Kemendikbud / Dapodik (konfirmasi/sinkronisasi)
Distribusi IFP terkait dengan data sekolah di Dapodik dan konfirmasi kesediaan sekolah. Pastikan sekolah sudah:
-
Melakukan Konfirmasi Program Digitalisasi Pendidikan di aplikasi Dapodik (menu konfirmasi digitalisasi). Jika belum “Ya”, pengiriman bisa tertunda.
-
Menyinkronkan (sync) Dapodik setelah mengisi konfirmasi agar data tercatat di sistem pusat.
Beberapa pemberitahuan resmi dari Kemendikbud/Kemendikdasmen juga dapat diumumkan lewat situs dan kanal resmi (siaran pers, laman dinas provinsi/kabupaten) tentang jadwal distribusi per wilayah. Pantau juga pengumuman tersebut.
4. Jika hasil pelacakan kosong atau belum ada update — langkah tindak lanjut
-
Periksa kembali NPSN dan nomor resi (kesalahan digit sering terjadi).
-
Hubungi penyedia/logistik lewat kontak layanan yang biasanya tercantum di situs pelacakan. Cantumkan NPSN, nama sekolah, alamat lengkap, dan nomor kontak kepala sekolah.
-
Koordinasi dengan Dinas Pendidikan kabupaten/kota — dinas setempat bisa memverifikasi status pengiriman ke provinsi/pusat atau mempercepat komunikasi dengan vendor.
-
Simpan bukti komunikasi (screenshot pelacakan, chat/WA/email dengan vendor/dinas) untuk dokumentasi dan bila perlu pengaduan resmi.
5. Persiapan saat unit tiba (agar pemasangan lancar)
-
Siapkan tim penerima (teknisi/sekelompok guru) dan ruang yang aman untuk pemasangan. Vendor biasanya akan menghubungi kepala sekolah untuk jadwal pemasangan.
-
Pastikan listrik & koneksi internet memadai, atau siapkan sumber daya alternatif (mis. UPS/panel surya bila berlaku).
-
Dokumentasikan proses penerimaan: foto unit, nomor seri, dan berita acara serah terima.
6. Tips tambahan & hal yang perlu diwaspadai
-
Jika pengiriman diklaim sudah dikirim tetapi belum sampai, minta bukti tanda terima (delivery receipt) atau foto tanda terima di lokasi tujuan.
-
Pastikan garansi & dokumen pendukung (manual, kelengkapan kabel, bracket) disertakan pada saat serah terima.
-
Catat nomor seri dan status garansi untuk keperluan klaim di kemudian hari.
-
Pantau juga pengumuman resmi pusat/dinas karena jadwal distribusi sering dibagi bertahap menurut wilayah.
Posting Komentar untuk "Cara Melacak Status Pengiriman IFP untuk Sekolah"
Ada pertanyaan? Silakan tuliskan !