Resume Modul Pedagogik - Guru Profesional Era Digital dan Artificial Intelegent (AI)

 

A. Definisi Guru Profesional

• Guru adalah pendidik profesional yang bertugas mendidik, membimbing, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada berbagai jenjang pendidikan.

• Kualifikasi guru profesional menurut UU No. 74 Tahun 2008 meliputi:

  1. Kualifikasi akademik

  2. Kompetensi (pedagogik, kepribadian, sosial, profesional)

  3. Sertifikat pendidik

  4. Kesehatan jasmani dan rohani

  5. Kemampuan mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Di era digital, guru dituntut lebih adaptif terhadap perubahan teknologi, khususnya dalam penggunaan perangkat digital dan kecerdasan buatan (AI).

---

B. Konsep dan Teori

1. Guru Profesional dan AI

   • AI telah masuk dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan.

   • Dalam pembelajaran, AI berfungsi untuk personalisasi, analisis data siswa, hingga memberikan umpan balik otomatis.

   • UU ITE (2008) menjadi dasar hukum, namun perlu diperbarui agar sesuai dengan perkembangan AI.

2. Karakteristik Guru Profesional di Era Digital & AI

   • Kemampuan teknologi: Menguasai perangkat digital & aplikasi pembelajaran.

   • Inovasi pembelajaran: Menggunakan metode baru seperti gamifikasi.

   • Keterampilan adaptif: Mampu menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi.

   • Pembelajaran berbasis data: Menggunakan data & AI untuk memahami kemajuan siswa.

3. Tantangan Guru di Era Digital

   • Kesenjangan akses teknologi.

   • Keterbatasan pelatihan guru.

   • Kecemasan terhadap teknologi baru.

4. Strategi Peningkatan Kompetensi Guru

   • Pendidikan & pelatihan berkelanjutan.

   • Peningkatan literasi digital.

   • Pemanfaatan AI untuk personalisasi pembelajaran.

   • Analisis data pembelajaran dengan dukungan AI.

   • Kolaborasi dengan ahli teknologi/AI.

   • Pengembangan pembelajaran berbasis proyek.

   • Penerapan etika penggunaan AI (privasi, keadilan, bias).

   • Menumbuhkan growth mindset agar guru selalu siap beradaptasi.

5. Penelitian Relevan

   • AI mampu meningkatkan efektivitas pembelajaran agama Islam (PAI) melalui pembelajaran adaptif, chatbot Islami, analisis data, hingga game edukasi.

   • Tantangan etika & keamanan data harus tetap diperhatikan.

6. Praktik Baik Guru Profesional dengan AI

   • Penerapan PBL berbasis VR.

   • Pemanfaatan platform digital interaktif (contoh: Rumah Belajar, media digital berbasis AI).

---

C. Sintaks Pembelajaran dengan AI

1. Orientasi: Menggunakan video/storytelling AI, chatbot, dan asisten belajar digital.

2. Eksplorasi: Analisis teks agama dengan AI, pembelajaran adaptif, simulasi virtual (AR/VR).

3. Elaborasi: Role-play berbasis AI, pembuatan konten Islami dengan AI (infografis, video, artikel).

4. Refleksi: Prompt reflektif dari AI, jurnal digital berbasis AI, peer review otomatis.

5. Evaluasi: Assessment berbasis AI, analisis performa siswa, rencana belajar personal.

---

D. Kontekstualisasi

• Guru kini berperan sebagai fasilitator, bukan hanya penyampai materi.

• Profesionalisme guru mencakup: penguasaan teknologi, etika penggunaan AI, menjaga privasi data siswa, serta mencegah kesenjangan digital.

• AI juga membantu tugas administratif guru (penilaian, laporan, manajemen kelas).

• Guru adalah agen perubahan yang menginspirasi siswa agar siap menghadapi dunia berbasis teknologi.

---

E. Kesimpulan

• Peran guru di era digital dan AI mengalami transformasi besar.

• Guru dituntut menguasai teknologi digital, berinovasi dalam pembelajaran, serta beradaptasi dengan perkembangan.

• AI memberikan banyak peluang (personalisasi, analisis data, feedback cepat), tetapi juga menghadirkan tantangan (kesenjangan akses, etika, kecemasan teknologi).

• Diperlukan pelatihan berkelanjutan, kolaborasi lintas bidang, serta kesadaran etis agar pemanfaatan teknologi benar-benar meningkatkan mutu pendidikan.

---

Berbagi :