Menampilkan postingan dengan label Pembelajaran

Beberapa Contoh Model Pembelajaran

1)     Numbered heads together, dengan langkah-langkah  sebagai berikut:
a.         Siswa dibagi dalam kelompok-kelompok, setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor;
b.         Guru memberi tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya;
c.         Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya/mengetahui jawabannya;
d.         Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka;
e.         Tanggapan dari teman yang lain ditampung, kemudian guru menunjuk nomor yang lain;
f.          Simpulan.
2)     Kepala bernomor struktur,dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a.    Siswa dibagi ke dalam sejumlah kelompok, dan setiap siswa anggota kelompok mendapat nomor;
b.    Penugasan diberikan kepada setiap siswa berdasarkan nomor terhadap tugas yang berangkai misalnya: siswa No.1 bertugas mencatat soal, siswa No. 2 mengerjakan soal, dan siswa No. 3 melaporkan hasil pekerjaan dan seterusnya;
c.    Jika perlu, guru bisa menyuruh kerja sama antar-kelompok. Siswa disuruh keluar dari kelompoknya dan bergabung bersama beberapa siswa yang bernomor sama dari kelompok lain. Dalam kesempatan ini siswa dengan tugas yang sama bisa saling membantu atau mencocokkan hasil kerja sama mereka;
d.     Melaporkan hasil dan tanggapan dari kelompok yang lain;
e.    Simpulan.
3. Reading Aloud( Metode membaca dengan keras ), Strategi ini adalah sebagai
    berikut :
a.    Guru memilih sebuah teks yang cukup menarik untuk dibaca dengan keras,Guru hendaknya membatasi dengan suatu pilihan teks yang kurang dari 500 kata.
b.    Guru menjelaskan teks itu pada peserta didik secara singkat. Guru memperjelas poin – poin kunci atau masalah – masalah pokok yang dapat diangkat.
c.    Guru membagi bacaan teks itu dengan alinea-alinea atau beberapa cara lainnya. Guru menyuruh peserta didik untuk membaca keras bagian-bagian yang berbeda.
d.    Ketika bacaan-bacaan tersebut berjalan, guru menghentikan di beberapa tempat untuk menekankan poin-poin tertentu, kemudian guru memunculkan beberapa pertanyaan, atau memberian contoh-contoh. Guru dapat membuat diskusi-diskusi singkat jika para peserta didik menunjukkan minat dalam bagian tertentu. Kemudian guru melanjutkan dengan menguji apa yang ada dalam teks tersebut.
e.    Guru melakukan kesimpulan. Klarifikasi dan tindak lanjut.
4. The Power Of Two and Four ( Menggabung 2 dan 4 Kekuatan ), Langkah-langkah
    sebagai berikut :
    a.  Tetapkan satu masalah / pertanyaan terkait dengan Kompetensi
         dasar/Indikator/Tujuan pembelajaran
    b.   Beri kesempatan pada peserta didik untuk berpikir sejenak tentang masalah
          tersebut.
    c.   Bagikan kertas pada tiap peserta didik untuk menuliskan pemecahan masalah/
          jawaban (secara mandiri.) lalu periksalah hasil kerjanya.
    d.   Perintahkan peserta didik bekerja berpasangan  2 orang dan berdiskusi
          tentang   jawaban  masalah tersebut, lalu periksalah hasil kerjanya.
e..Peserta didik membuat jawaban baru atas masalah yang disepakati berdua
f.     Selanjutnya perintahkan peserta didik bekerja berpasangan  4 orang dan berdiskusi lalu bersepakat mencari jawaban terbaik, lalu periksalah hasil kerjanya.
g.    Jawaban bisa ditulis dalam kertas dan lainnya, dan guru memeriksa dan memastikan setiap kelompok telah menghasilkan kesepakatan terbaiknya menjawab masalah yang dicari.
h.    Guru mengemukakan penjelasan dan solusi atas permasalahan yang didiskusikan tadi.
i.      Guru melakukan kesimpulan, klarifikasi, dan tindak lanjut.
5. Information Search ( Mencari Informasi ), Langkah-langkah :
a. Tersedia referensi terkait topik pembelajaran tertentu sesuai Kompetensi
    Dasar/Indikator/Tujuan pembelajaran
b. Guru menyusun kompetensi dari topik tersebut.
c. Guru membuat pertanyaan untuk memperoleh kompetensi tersebut.
d. Carilah ayat dan hadis terkait
e. Bagi kelas dalam kelompok kecil ( maksimal 3 orang )
f.  Peserta ditugasi mencari bahan di perpustakaan yang sudah diketahui oleh guru
    bahwa bahan tersebut benar-benar ada.
g.Setelah peserta mencari dan kembali ke kelas, guru membantu dengan cara
   membagi referensi kepada mereka.
h.. Peserta diminta mencari jawaban dalam referensi tersebut yang dibatasi oleh
    waktu ( misalnya 10 menit ) oleh guru.
 i..Hasilnya didiskusikan bersama seluruh kelas.
j.. Guru menjelaskan materi pelajaran terkait dengan topik tersebut
k. Guru melakukan kesimpulan,klarifikasi dan tindak lanjut

6. Reading Guide( Bacaan Terbimbing ), langkah-langkah :
a. Tentukan bacaan yang akan dicapai.
b. Buatlah pertanyaan-pertanyaan yang akan dijawab oleh peserta atau kisi-kisi dan
    boleh juga bagan atau skema yang dapat diisi oleh mereka dari bahan bacaan
    yang telah dipilih tadi.
c. Bagikan bahan bacaan dengan pertanyaan atau kisi-kisinya kepada peserta.
d. Tugas peserta adalah mempelajari bahan bacaan tersebut dengan menggunakan
    pertanyaan atau kisi-kisi yang ada..Batasi aktivitas ini sehingga tidak memakan
    waktu yang berlebihan.
e..Bahas pertanyaan atau kisi-kisi tersebut dengan menanyakan jawaban kepada peserta
f. Pada akhir pembelajaran, berilah alasan atau penjelasan secukupnya.
g. Guru melakukan kesimpulan,klarifikasi dan tindak lanjut.
7. Index Card Match( Mencari jodoh/pasangan kartu ), Langkah-langkah :
a. Buatlah potongan-potongan kertas sejumlah peserta dalam kelas dan kertas tersebut dibagi menjadi dua kelompok.
b. Tulis pertanyaan tentang materi yang telah diberikan sebelumnya pada potongan kertas yang telah dipersiapkan, setiap kertas satu pertanyaan
c Pada potongan kertas yang lain, tulislah jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang telah dibuat
d. Kocoklah semua kertas tersebut sehingga akan tercampur antara soal dan jawaban
e. Bagikan setiap peserta satu kertas. Jelaskan bahwa ini aktivitas yang dilakukan berpasangan. Sebagian peserta akan mendapatkan soal dan sebagian yang lain akan mendapatkan  jawaban
f. Mintalah peserta untuk mencari pasangannya. Jika sudah ada yang menemukan pasangannya mintalah mereka untuk duduk berdekatan. Jelaskan juga agar mereka tidak memberikan materi yang mereka dapatkan kepada teman yang lain
g. Setelah semua peserta menemukan pasangan dan duduk berdekatan, mintalah setiap pasangan secara bergantian membacakan soal yang diperoleh dengan suara keras kepada teman-teman lainnya. Selanjutnya soal tersebut dijawab oleh pasangannya, demikian seterusnya
h. Akhiri proses ini dengan klarifikasi dan kesimpulan  serta tindak lanjut
8. Card Sort ( Menyortir Kartu ), Langkah – langkah :
a. Guru menyiapkan kartu berisi tentang materi pembelajaran sesuai Kompetens Dasar/indikator/Tujuan Pembelajaran.
b. Seluruh kartu diacak/ dikocok agar campur
c. Bagikan kartu kepada murid dan pastikan masing-masing memperoleh satu ( boleh dua )
d. Perintahkan setiap murid bergerak mencari kartu induknya dengan mencocokkan kepada kawan sekelasnya
e. Setelah kartu induk beserta seluruh kartu rinciannya ketemu, perintahkan masing-masing membentuk kelompok dan menempelkan hasilnya di papan secara urut
f. Lakukan koreksi bersama setelah semua kelompok menempelkan hasilnya
g. Mintalah salah satu penanggungjawab kelompok untuk menjelaskan hasil sortir kartunya,kemudian mintalah komentar dari kelompok lainnya.
h. Berikan apresiasi setiap hasi kerja murid
i. Lakukan klarifikasi, penyimpulan dan tindak lanjut





-->

Contoh RPP PAI dan Budi Pekerti Kelas IV (4)

1.      Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
2.      Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar.
3.      Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil dan hadas besar sesuai ketentuan syariat Islam.

D. Materi Pembelajaran
1.  Mengenal arti bersih dan sehat. Hal. 36
2.  Aku senang melakukan wudu. Hal. 39


E. Metode Pembelajaran
1. Tanya Jawab
2. Diskusi
3. Demonstrasi
2. Drill (Latihan)

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media:
    - Gambar cara berwudu dan tayamum,
- Multimedia/CD interaktif
2. Alat:
    Gambar/poster, tempat wudu
3. Sumber Pembelajaran:
    Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Untuk SD/MI Kls IV, Hal. 35-43. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014.

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

No.
Kegiatan
Waktu
1.
Pendahuluan
1.  Pembelajaran dimulai mengucapkan dengan salam dan berdo’a bersama, diteruskan dengan kegiatan membaca dengan tema kebersihan Peserta didik harus dalam kondisi siap menerima pelajaran. Guru disarankan selalu menyapa peserta didik, misalnya “Apa kabar anak-anak?”
2.  Memeriksa kehadiran, kerapian berpakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
3.  Menyampaikan tujuan pembelajaran.

20 menit
2.
Kegiatan Inti
1.  Peserta didik mengamati gambar yang ada di dalam buku teks.
2.  Setelah melakukan pengamatan, guru memberikan waktu 5 s.d. 7 menit kepada peserta didik untuk mendiskusikan secara berkelompok pesan yang terdapat dalam ilustrasi gambar tersebut.
3.  Setiap kelompok diminta untuk menyampaikan hasil diskusinya dan kelompok lain menanyakan pertanyaan yang sudah dipersiapkan atau pernyataan yang relevan.
4.  Guru memberikan penguatan berupa penjelasan singkat pesan yang terdapat dalam ilustrasi gambar tersebut dan mengaitkannya dengan topik yang akan dipelajari.
Sebelum masuk pada inti pembelajaran, guru terlebih dahulu menyampaikan secara singkat makna bersih dan sehat, dan alasan mengapa kita harus bersih.

A. Mengenal Arti Bersih dan Suci.
1.  Peserta didik diminta mengamati gambar yang ada di dalam buku teks dan menjelaskan dengan singkat.
2.  Guru dan peserta didik melakukan tanya jawab tentang mengenal bersih dan suci. Guru menggali pengalaman peserta didik dengan mengajukan beberapa pertanyaan. Misal: “Siapa yang bisa mencontohkan bersih dan kotor?”. Ayo tunjuk tangan! Jangan takut salah. Kalau tidak ada respon maka guru mengajak siswa membaca buku teks. Peserta didik membaca buku teks tentang mengenal arti bersih dan suci.
3.  Setelah itu,  guru mengajukan pertanyaan terkait materi yang ada pada buku teks.
Misalnya: “Apakah ada perbedaan bersih dan suci?”
4.  Untuk pendalaman materi, peserta didik dikelompokkan untuk mempelajari tentang arti bersih dan suci. Guru bersama peserta didik membuat panduan kerja.
Misal:
   Masing-masing kelompok peserta didik menjaga kebersihan dan ketertiban kelompoknya.
   Menunjuk ketua kelompok, dan berbagi tugas.
   Bacalah pelajaran tentang mengenal arti bersih dan suci (sebutkan halaman buku teksnya).
   Diskusikan bersama teman dalam satu kelompok.
   Semua aktivitas dalam kelompok dicatatkan, seperti pendapat teman, kesepakatan, dan kesimpulan.
   Bekerjalah dengan sungguh-sungguh.

5. Mempresentasikan hasil diskusi dengan bimbingan guru. Setiap peserta di masing-masing kelompok mempunyai peran. Diatur oleh ketua kelompok.
6. Peserta didik membaca pelajaran tentang pembagian hadas (lihat buku teks).
Setelah itu menjelaskan hasil bacaannya di depan kelas.
7.  Guru mengajak peserta didik menyimulasikan tentang membersihkan hadas. Guru dapat menggunakan torso atau manusia buatan. Peserta didik harus paham secara benar.
8. Peserta didik membaca materi tentang bersih badan, pakaian, dan tempat dalam ibadah shalat. Guru hendaklah memperluas makna kebersihan. Artinya, bersih badan, pakaian, dan tempat memiliki nilai-nilai yang harus berkembang ke semua kehidupan. (Lihat buku teks).
9. Selanjutnya, guru meminta peserta didik membaca tentang cara membasuh najis. Pembahasan najis ini harus teliti, karena najis dapat menjadi penghalang dalam melaksanakan ibadah.

B Aku Senang Melakukan Wudu
Pada pelajaran ini, guru membangkitkan emosi peserta didik tentang cinta dan senang melakukan wudu. Misalnya, pada pelajaran membaca al-Quran agar peserta didik melakukan wudu terlebih dahulu. Bahkan Rasulullah menganjurkan orang Islam agar tidak putus wudu-nya.
Penanaman nilai-nilai kebersihan dimulai dari pembiasaan sejak dini. Untuk pelajaran melakukan wudu guru menyiapkan waktu yang cukup. Pelajaran melakukan wudu dan praktiknya harus jelas dan teliti.

1.  Guru meminta peserta didik untuk mengamati ilustrasi gambar yang ada di dalam buku teks.
2.  Peserta didik membaca topik “Aku Senang Melakukan Wudu” secara individu. Dilanjutkan dengan melakukan identifikasi hal-hal yang tidak dipahami peserta didik baik penjelasan maupun gambarnya.
3.  Mengamati gambar dengan bimbingan guru. Setiap gambar harus dijelaskan secara teliti dan dipahami semua peserta didik. Pertanyaan peserta didik harus terlayani dengan baik.
4.  Khusus mengenai batas-batas basuhan anggota wudu sebaiknya diulang-ulang menjelaskannya (ada penekanan). Batas wajah/muka, batas tangan hingga siku dan dilebihkan secukupnya, batas kaki sampai mata kaki juga harus dilebihkan secukupnya
5.  Dalam melakukan wudu , peserta didik harus mampu membedakan antara membasuh dan mengusap/sapu. Misal, membasuh muka dengan  mengusap kepala atau sebagian kepala. Peserta didik harus diberitahu dengan baik tentang makna membasuh dan mengusap, karena pengertiannya berbeda. Menjelaskannya harus melalui praktik. (Lihat buku teks). Menyapu sebagian atau  seluruh  kepala, tapi yang jelas bukan mengusap rambut.
6.  Agar lebih jelasnya, peserta didik membaca bukut teks sekaligus melakukan praktik melakukan wudu.
7.  Pada kolom kegiatan “Insya Allah, kamu bisa” Hal.39, guru meminta peserta didik memeragakan cara melakukan wudu (selain niat wudu dan tertib). Penilaian kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan rublik berikut.





No
Nama Peserta Dididk
Aktivitas
1
2
3
4
5
6
7
8
B
S
B
S
B
S
B
S
B
S
B
S
B
S
B
S























































Keterangan:
1.  Dianjurkan membasuh dua tangan hanya hingga pergelangan tangan.
2.  Dianjurkan berkumur-kumur dengan sempurna.
3.  Dianjurkan membasuh rongga hidung, dengan cara menghirup air
4.  Diwajibkan membasuh muka dengan sempurna.
5.  Diwajibkan membasuh dua tangan hingga siku.
6.  Diwajibkan menyapu/usap kepala.
7.  Mengusap dua daun telinga bagian luar dan dalam.
8.  Diwajibkan membasuh dua kaki hingga mata kaki.

B = Benar    S = Salah

                                 


100 menit
3.
Penutup
a.  Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru
b. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya;
c.  Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik cara individu maupun kelompok;
d.    Menyanyikan lagu daerah
e.  Menyampaikan rencana pembelajaran pada per­temuan berikutnya.

20 menit

H. Penilaian
Tugas A. Jawablah pertanyaan berikut ini!
Guru terlebih dahulu membuat bobot atau skor soal. terdapat pertanyaan Jika keseluruhan skor untuk jawaban yang diberikan adalah nilai sangat baik, maka pendistribusian skor tersebut adalah masing-masing butir pertanyaan diberikan bobot 2,5 dan skornya 10





Pertanyaan
1.      Bagaimana tata cara bersuci dari hadas kecil menurut ketentuan syariat islam?
2.      Di mana saja  batas berwudhu pada bagian  tangan?
3.      Bagaimana tata cara bersuci dari hadas besar menurut ketentuan syariat islam?
4.      Bagaimana cara membersihkan bekas jilatan anjing di bagian tubuh kita?


Tugas. Penilaian praktik wudu
Nama: ...     Kelas: ...
No.
Aspek
Kriteria
1
2
3
1.
Membasuh dua tangan hanya hingga pergelangan tangan.



2.
Berkumur-kumur dengan sempurna.



3.
Membasuh rongga hidung, dengan cara menghirup air



4.
Membasuh muka dengan sempurna



5.
Membasuh dua tangan hingga siku



6.
Menyapu/mengusap kepala



7.
Mengusap dua daun telinga bagian luar dan dalam



8.
Membasuh dua kaki hingga mata kaki.



Skor Maksimal



Keterangan:   3 = sempurna           2 = kurang sempurna            1 = tidak sempurna

Urutan praktik wudu, sebagai berkut:
1.  Dianjurkan membasuh dua tangan hanya hingga pergelangan tangan.
2.  Dianjurkan berkumur-kumur dengan sempurna.
3.  Dianjurkan membasuh rongga hidung, dengan cara menghirup air.
4.  Diwajibkan membasuh muka dengan sempurna. Batas muka/wajah adalah ujung dagu sebelah bawah, dan tempat tumbuh rambut di atas kening sebelah atas. Batas sebelah kiri-kanan yaitu pangkal telinga.
5. Diwajibkan membasuh dua tangan. Batasnya dari ujung jari tangan hingga siku. Lebihkan basuhan dari batasnya agar wu«u sempurna!
6.  Diwajibkan menyapu/mengusap kepala (sebagian/seluruh).
7.  Mengusap dua daun telinga bagian luar dan dalam.
8.  Diwajibkan membasuh dua kaki. Batasnya, dari ujung/telapak kaki hingga mata kaki. Lebihkan basuhan dari batasnya agar wu«u sempurna!
9.  Tertib.




Keterangan:
Kriteria basuhan/usapan anggota wu«u, sebagai berikut:
Sempurna   : basuhan/usapan sesuai batas yang ditentukan, diulang 3 X.
Kurang       : basuhan/usapan sesuai batas yang ditentukan.
Tidak          : basuhan/usapan tidak sesuai batasan yang ditentukan.

Catatan:
  Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
  Guru diharapkan untuk memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki peserta didik selama dalam proses pembelajaran. Catatan terkait dengan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki oleh peserta didik dapat dilakukan  melalui tabel berikut.
No
Nama Peserta Dididk
Kriteria
Kerjasama
Kreatif
Partisipatif
TB
MT
MB
MK
TB
MT
MB
MK
TB
MT
MB
MK
1
Abu bakar












2
umar












3
dst













Kriteria dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: disiplin, jujur, sopan santun, dll.
Rentang skor = skor maksimal - skor minimal

Keterangan:
MK   = membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten)
MB    = mulai berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten)
MT    = mulai terlihat (apabila peserta didik sudah memerlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten)
BT     = belum terlihat (apabila peserta didik belum memerlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator)
I. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai kompetensinya maka peserta didik mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan.
Ada beberapa pilihan. Apabila peserta didik sudah kompeten dalam pemahaman dan dapat memberikan contoh-contoh, guru boleh menjadikan peserta didik tersebut menjadi tutor sebaya, untuk memantapkan kemampuannya. Alternatif lain, peserta didik dapat membaca/menghafal/menulis ayat/surat pendek yang lain.

J. Remidi
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru terlebih dahulu mengidentifikasi hal-hal yang belum dikuasai. Berdasarkan itu, peserta didik  kembali memelajarinya dengan bimbingan guru, dan melakukan penilaian kembali. Pelaksanaan remedi dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.

K. Interaksi guru dan orang tu
Aktivitas peserta didik di sekolah sebaiknya dikomunikasikan dengan orang tuanya.
Komunikasi ini berguna untuk keterpaduan pembinaan terhadap peserta didik.  Secara teknis, sekolah (guru) dan orang tua menyediakan buku penghubung. Peserta didik diminta memperlihatkan komentar guru pada buku penghubung kepada orang tuanya dengan memberikan komentar balasan dan paraf.
Catatan Orang tua:
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................

Catatan Guru
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................


       Mengetahui,
     Kepala Sekolah





   FIRMAN HADI, S.Pd
   NIP 1973081219951001

 Banjarmasin 23-3. 2018
Guru Mata Pelajaran
PAI & BP





                                Guru , S. Ag
                                NIP. 1974031620070120017
    



-->